Mengapa Pendidikan Kewarganegaraan Harus Diajarkan di Perguruan Tinggi
Mengapa Pendidikan Kewarganegaraan Harus Diajarkan di Perguruan Tinggi?
Pendidikan kewarganegaraan merupakan salah satu mata kuliah yang sering kali dianggap sepele oleh sebagian mahasiswa di perguruan tinggi. Namun, sebenarnya penting sekali bagi mahasiswa untuk memahami nilai-nilai kewarganegaraan dan kebangsaan dalam konteks globalisasi yang semakin kompleks. Oleh karena itu, mengapa pendidikan kewarganegaraan harus diajarkan di perguruan tinggi?
Pertama-tama, pendidikan kewarganegaraan dapat membantu mahasiswa memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara. Menurut Prof. Dr. Anwar Nasution, seorang pakar pendidikan dari Universitas Indonesia, “Pendidikan kewarganegaraan dapat membentuk karakter dan kepribadian mahasiswa agar memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap negara dan masyarakat.”
Selain itu, pendidikan kewarganegaraan juga dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa terhadap isu-isu sosial dan politik yang terjadi di sekitar mereka. Dengan pemahaman yang baik tentang sistem politik dan hukum di Indonesia, mahasiswa diharapkan dapat turut serta dalam pembangunan negara.
Menurut Dr. Azyumardi Azra, seorang ahli sejarah Indonesia, “Pendidikan kewarganegaraan juga dapat memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa, serta menghargai keragaman budaya yang ada di Indonesia.”
Tak hanya itu, pendidikan kewarganegaraan juga dapat memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi mahasiswa, seperti berpartisipasi dalam kegiatan sosial, melakukan advokasi terhadap isu-isu publik, dan berkontribusi dalam pembangunan masyarakat.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pendidikan kewarganegaraan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan kepribadian mahasiswa di perguruan tinggi. Oleh karena itu, penting bagi perguruan tinggi untuk memberikan perhatian yang lebih dalam pengajaran mata kuliah ini agar mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang positif bagi bangsa dan negara.